Januari 08, 2009

"YOUTH ACTION WEEK" WAKTUNYA BAGI YANG MUDA

Rangkaian kegiatan Youth Action Week 2008 telah berakhir pada 23 Desember silam. Kegiatan dimulai dengan Festival Band anak SMA sederajat se Jogjakarta pada November lalu, kemudian beragam lainnya disuguhkan di akhir Desember, seperti Pameran Foto dan Lomografi, Seminar Nasional, Mading 3D, serta Bazaar sebagai penutup. Acara terakhir mungkin paling unik di antara yang lain karena tidak melibatkan banyak pihak luar, selain itu juga merupakan wahana tepat menumbuhkan semangat kewirausahaan teman2 eFTePe.

Youth Action Week 2008 sesungguhnya digawangi tiga departemen BEM FTP. Pertama, PKPM yang melalui Festival Band dan Fotografi mampu mewujudkan visi dan misi mereka. Berikut, departemen Kerinfo menyajikan Pameran Mading 3D serta Bazaar untuk mewakili eksistensi peran serta meningkatkan minat menggoreskan kreatifitas dan ide dalam bentuk yang lain daripada yang lain. APK tidak mau ketinggalan dengan menawarkan Seminar Nasional bagi yang mau belajar, ikut bergerak untuk mengatasi permasalahan yang diangkat, atau hanya sekedar memperoleh sertifikat. Seluruhnya bahu-membahu menciptakan program berkualitas, tepat sasaran, dan bernuansa harmonis.

Gagasan untuk membuat sederet acara dalam waktu singkat ini terjadi kira-kira tiga bulan lalu. Saat itu, ketiga departemen BEM di atas masih menyisakan sedikit program lagi yang dalam pelaksanaannya akan relatif berhimpitan satu sama lain. Maka, dedengkot departemen-departemen tersebut mencetuskan sebuah rangkaian acara dalam satu kepanitiaan, tentunya pendanaan pula, bernama Youth Action Week 2008. Dipilihlah Bachrul ‘Ain Wisesa (TeP 2007) sebagai pemimpin rombongan.

Waktunya yang Muda

Mungkin tidak banyak yang tahu bahwa YAW 2008 bukan bagian dari Lustrum FTP UGM. Both ran into each other in November and Desember, and not intentionally for certain. Dari segi visi-misi kegiatan, keduanya tidak berhubungan. YAW lebih banyak fokus ke dunia luar kuliah, layaknya hiburan, melatih berpikir kritis, hingga kewirausahaan. Sedangkan Lustrum – yang seharusnya terjadi lebih cepat tahun ini – memakan cukup besar dana untuk merayakan keutuhan dan perkembangan kampus FTP sampai detik ini, disertai doa-doa harapan di masa depan. Dilihat dari finansial, YAW bahkan tidak didukung uang fakultas, in contrary to Lustrum things of course. Padahal, YAW belum pasti berulang tiap satu atau lima tahun, kemuliaan maksud rangkaian kegiatannya pun tidak perlu diragukan.

Dalam penciptaan YAW pun butuh perjuangan. Dari awal pemilihan ketua, susunan acara, dan pastinya anggaran dana seperti yang telah disebutkan di atas. Awalnya, Septa (TPHP 2007) ditunjuk menjadi penanggung jawab, sayangnya yang bersangkutan berhalangan, baru kemudian Aloel (TeP 2007) dituntut menggantikannya. Mewujudkan susunan acara yang harmonis dari beragam kegiatan berbeda amat sulit. Kepanitiaan tiap acara lebih pantas dibuat berdiri sendiri. Sie acara sibuk dengan kegiatan yang diampu sendiri, dengan sedikit kepedulian terhadap lainnya. Anggaran dana juga sempat menimbulkan ketidakjelasan mengingat ada kegiatan berdana besar ada pula yang kecil. Terus, sosialisasi anggaran dana total untuk sebuah acara tidak begitu jelas melihat sponsorship berikut dana sokongan pihak-pihak lain begitu terbatas dan menjadi satu-kesatuan. Simak pendapat dari Markus (TeP 2007),” Guwe bangga ikut kepanitiaan YAW 2008, tapi guwe juga sedikit kecewa. Acara yang disusun bagus sih, tapi yang berpartisipasi gak banyak dan respon dari temen-temen eFTePe rendah.”

Overall, YAW tetap merupakan program andalan yang menghasilkan banyak kenangan dan prestasi. Markus yang tidak lain koordinator sie publikasi dan dokumentasi menyiratkan kebahagiaannya untuk mewujudkan YAW, walaupun minim dukungan. Seperti kata ketua YAW, kaum muda adalah penggerak bangsa di masa depan. Apa yang telah dihasilkan dari kegiatan tersebut merupakan tonggak penanda dimulainya perubahan demi perbaikan program-program BEM FTP UGM bagi kemajuan fakultas, universitas, dan masyarakat bernegara. Setuju? (Zilma)

Artikel yang Berhubungan:



Artikel yang Berhubungan:



Tidak ada komentar:

Posting Komentar